Ganjar Juara 1, Anies Urutan 3

pojokdepok.com -, Hasil survei Poltracking Indonesia menunjukkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati urutan teratas dalam ‘top of mind’ calon presiden atau capres 2024. 

Survei dilakukan pada 3-10 Oktober 2021 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel dalam survei 1220 responden dengan margin of error (MoE) +/- 2.8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan protokol kesehatan yang ketat.

“Dalam pertanyaan terbuka (top of mind) capres 2024, nama yang terekam antara lain Ganjar Pranowo 18,2 persen,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, Senin (25/10/2021). 

Di urutan kedua ditempati Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan di posis ketiga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Masing-masing dipilih 17,1 persen responden dan 10,2 persen.

Di urutan berikutnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 2,4 persen, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 2,1 persen, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno 1,7 persen, Ketua DPR Puan Maharani 1,5 persen, kemudian Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dengan 1,3 persen dukungan.

“Airlangga Hartarto 0,5 persen, Gatot Nurmantyo 0,4 persen, Andika Perkasa 0,3 persen, Mahfud MD 0,3 persen, Erick Thohir 0,2 persen dan Muhaimin Iskandar 0.2 persen,” jelas Hanta.

Elektabilitas Ganjar, Prabowo dan Anies juga menempati tiga teratas dalam simulasi 15 nama capres 2024. Hasil survei Poltracking memotret elektabilitas Ganjar 22.9 persen, Prabowo 20 persen dan Anies 13,5 persen.

Kemudian disusul Ridwan Kamil dengan elektabilitas 4,1 persen, AHY 3,3 persen, Sandiaga Uno 2,8 persen.

“Kemudian Khofifah Indar Parawansa (2,5 persen), Puan Maharani (1,9 persen), Gatot Nurmantyo (1,2 persen), Andika Perkasa (1,2 persen), Airlangga Hartarto (1 persen), Erick Thohir (0,9 persen), Mahfud MD (0,8 persen), Muhaimin Iskandar (0,3 persen) dan Zulkifli Hasan (0,2 persen),” demikian hasil survei Poltracking.[]