pojokdepok.com -, Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menanggapi keinginan Wasekjen 212 Novel Bamukmin menjadi calon presiden pada Pilpres 2024.
Ujang mengatakan, keinginan Novel maju pada Pilpres 2024 dijamin konstitusi. Namun mimpi Novel jelas tidak gampang direalisasikan karena berbagai kendala.
“Keinginan jadi Capres-Cawapres itu hak setiap orang, termasuk hak dia (Novel Bamukmin) yang dijamin oleh konstitusi. Setiap orang berhak bermimpi demikian,” katanya kepada Populis.id pada Sabtu (18/02/2022).
baca juga:
Ujang mengatakan, jalan Novel menuju Pilpres 2024 tidak mudah. Sebab, Novel tidak memiliki partai politik. Kemudian, elektabilitas Novel pun tidak ada di berbagai lembaga survei.
“Terkadang orang yang sudah punya elektabilitas, tapi tak punya partai saja susah. Begitu juga sebaliknya. Apalagi jika tak punya elektabilitas dan partai. Wassalam sudah, tidak akan ada partai yang mau mengajukan,” sambungnya.
Ia juga menganggap pihak yang sesumbar menjadi Capres atau Cawapres tanpa elektabilitas dan Parpol hanya hiburan.
“Anggap saja hiburan di tengah pandemi. Karena mengandalkan ijtima ulama saja tidak akan bisa terwujud itu mimpi,” pungkasnya.[]

