/

Kolaborasi Depok 24 Jam–Pemkot Depok Angkat UMKM

Pojokdepok.com — Pemerintah Kota (Pemkot) Depok membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya bagi komunitas media sosial dalam mendukung pembangunan daerah, khususnya dalam penguatan promosi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hal tersebut tercermin dalam kegiatan Depok 24 Jam Festival yang turut melibatkan pelaku UMKM dan penggiat budaya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kota Depok, Manto, menyampaikan, Pemkot Depok menyambut positif inisiatif komunitas Depok 24 Jam yang selama ini aktif di media sosial namun mampu menghadirkan inovasi nyata di tengah masyarakat.

“Pada prinsipnya, kita Pemkot Depok dengan tangan terbuka menyambut baik dengan adanya kegiatan ini, terutama Depok 24 jam Festival,” ujar Manto.

Menurutnya, komunitas yang selama ini dikenal aktif di dunia digital mampu memperluas peran dengan membantu masyarakat memperoleh informasi yang akurat dan terkini, sekaligus menjadi mitra strategis dalam penguatan UMKM.

“Ini salah satu contoh dimana teman-teman yang biasanya giat bermedia sosial bisa berinovasi. Berinovasi dalam arti membantu warga mendapatkan berita yang akurat, update,” jelasnya.

Tak hanya itu, Manto menilai peran Depok 24 Jam dalam membantu promosi produk UMKM juga sangat terasa. Banyak pelaku usaha kecil yang terbantu dari sisi pemasaran melalui eksposur di media sosial.

“Di samping itu juga berinovasi untuk membantu para UMKM, bisa dilihat banyak dibantu oleh teman-teman Depok 24 jam dalam mempromosikan produk, itu salah satu,” tambahnya.

Pemkot Depok pun berharap kolaborasi ini tidak berhenti pada satu kegiatan saja. Ke depan, komunitas diharapkan dapat menjadi jembatan antara masyarakat dan pemerintah dalam menyampaikan masukan serta keluhan warga.

“Terus yang kedua, kami pun dalam hal ini Pemerintah Kot Depok juga berharap bisa berkolaborasi. Dalam arti bisa sebagai feedback bagi kami, dalam arti evaluasi-evaluasi bisa disampaikan kepada kami terkait masalah keluhan-keluhan oleh masyarakat,” ungkap Manto.

Ia juga mengakui, keterbatasan sumber daya menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah dalam menjaring aspirasi warga secara menyeluruh. Karena itu, keberadaan komunitas seperti Depok 24 Jam dinilai sangat membantu.

“Karena bagaimanapun juga mungkin kita kekurangan tenaga, kemudian juga personel dalam menampung aspirasi masyarakat. Melalui Depok 24 jam pun kita bisa menampung itu,” katanya.

Manto menegaskan, kerja sama antara Pemkot Depok dan komunitas media sosial sangat dibutuhkan untuk mempercepat penyampaian informasi sekaligus memperkuat partisipasi publik.

“Jadi artinya kerjasama ini sangat kami butuhkan. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada komunitas Depok 24 jam yang sudah menyelenggarakan ini,” pungkasnya.

Dalam kegiatan tersebut, selain melibatkan para pelaku UMKM, turut dihadirkan pula para penggiat budaya sebagai bagian dari upaya memperkuat ekosistem kreatif di Kota Depok.