pojokdepok.com- Kepala Dinkes Kota Depok, Mary Liziawati menginginkan peringatan Hari Gizi Nasional (HGN) ke-63 tahun ini dapat menggerakkan seluruh stakeholders dan elemen masyarakat untuk berperan aktif menggaungkan gizi ibu hamil, menyusui dan balita yang kaya protein hewani. Hal ini demi tercapainya percepatan penurunan stunting dan target zero new stunting di Kota Depok sesuai tema peringatan HGN ke 63 ‘Protein Hewani, Cegah Stunting’.
“Perbaikan gizi masyarakat pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) dengan konsumsi beragam makanan bergizi dan mengandung protein hewani setiap kali makan akan berdampak pada penurunan stunting,” ungkapnya, kepada pojokdepok.com, Minggu (05/02/23).
Dikatakannya, kurangnya akses masyarakat terhadap edukasi tentang pentingnya protein hewani dalam pencegahan stunting sejak dini, merupakan salah satu faktor terjadinya stunting pada anak karena ketidaktauan ibu hamil, ibu menyusui, orang tua balita, dan keluarganya. Oleh karena itu, diperlukan adanya upaya untuk mensosialisasikan dan menggalakkan konsumsi protein hewani dalam pencegahan terjadinya stunting.
Caranya dengan melibatkan lintas sektoral dan unsur masyarakat dalam edukasi, pendampingan, dan pemantauan terhadap sasaran 1000 HPK. Yaitu remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
“Para Kader PKK, DWP, guru PAUD, guru TK/RA merupakan beberapa unsur masyarakat yang sangat diperlukan perannya dalam pencegahan stunting sejak dini, karena mereka adalah unsur yang paling dekat dengan masyarakat. Pencegahan lahirnya new stunting adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi prevalensi stunting,” ujarnya.
Selain itu, menurut Mary, upaya yang tidak kalah penting adalah melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan secara rutin. Serta upaya stimulasi perkembangan juga dapat dilakukan oleh para kader terlatih dan guru PAUD/TK/RA.
“Saya berharap, melalui peringatan hari gizi ini, masyarakat mendapatkan informasi dan pengetahuan mengenai pentingnya protein hewani pada pencegahan stunting. Selain itu, juga merupakan salah satu ikhtiar dalam menguatkan komitmen dan kolaborasi serta upaya mewujudkan Kota Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera,” tandasnya. (JD 12/ED 01/EUD03)