Memasuki hari ketiga puasa Ramadan 1442 Hijriah, Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengingatkan umat muslim untuk memperbanyak amalan di bulan yang istimewa ini. Selain wajib menjalankan puasa selama sebulan, menurutnya, umat Islam juga dapat memperbanyak amalan yang bisa dilakukan di bulan Ramadan ini.
“Jika dilihat dari konteks hadist bahwa Rasulullah SAW bersabda 10 hari pertama merupakan Rahmat, 10 hari kedua merupakan Maghfiroh, 10 hari ketiga merupakan Itqun Minan Nar. Tiga termin ini merupakan batasan bagaimana kita bisa melakukan amalan-amalan,” jelas Mohammad Idris saat Tausiah Ramadan 1442 Hijriah dalam kanal youtube pribadi, Kamis (15/04/2021).
Dia menuturkan, perlu perencanaan yang matang dalam menjalankan bulan Ramadan. Tentunya amalan-amalan Ramadan jika dilihat dari sisi jenis dapat terbagi menjadi dua. Yaitu amalan Ta’abbudi terkait dengan komunikasi vertikal umat muslim kepada Allah SWT (ibadah). Lalu, amalan yang bersifat sosial, bagaimana umat muslim berkomunikasi horizontal kepada masyarakat atau sesama.
“Di antara amalan-amalan Ta’abbudi, saum itu sendiri berarti menahan diri dari segala hawa nafsu dalam diri kita. Hawa nafsu perut, tentunya menahan lapar dan haus,” katanya.
Lanjut dia, selama berpuasa umat muslim juga harus menjaga kehormatan dari hal-hal yang tidak diridhoi oleh Allah SWT. Hawa nafsu untuk menjaga lisan dari hal-hal yang dibenci dalam Islam.
“Termasuk hawa nafsu perasaan kita. Maka hilangkan perasaan yang kotor, hati dengki, kekesalan, marah, dendam, hendaknya kita enyahkan dari diri kita. Ini juga bagian dari pada kesempurnaan puasa kita. Jangan sampai puasa kita hanya bernilai lapar dan haus,” terangnya.
Untuk itu, Mohammad Idris mengajak umat muslim di Kota Depok untuk menjaga diri, mengendalikan hawa napsu dari hal-hal yang tidak diperkenankan, apalagi yang diharamkan oleh Allah SWT selama Ramadan.
“Mudah mudahan Allah SWT memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kita, sehingga dengan mudah, lancar dapat melakukan amalan-amalan ibadah selama bulan Ramadan,” tutupnya.