pojokdepok.com – Yayasan Media Kolaborasi Indonesia berkolaborasi dengan Rumah Zakat melaunching program Rumah Keluarga Berdaya di Perumahan Grand Depok City, Cluster Alamanda, Blok E2 No. 3A Kalimulya, Cilodong, Depok, Sabtu (20/07/24).
Rumah Keluarga Berdaya merupakan suatu program penguatan bagi keluarga prasejahtera dan anak duafa.
Co-Founder Media Kolaborasi Indonesia, Fahry Yanuar menjelaskan program Rumah Keluarga Berdaya memiliki tiga kegiatan utama. Pertama, pemberdayaan untuk para janda.
“Kita mengadakan pengajian untuk para ibu-ibu tersebut sekaligus juga memberikan bantuan pangan. Selain itu, kami juga akan berikan bantuan ekonomi bagi ibu-ibu yang mau membuka usaha,” tuturnya kepada pojokdepok.com, usai acara launching, Sabtu (20/07/24).
Kegiatan kedua, kata Fahry, ditujukan kepada anak-anak yatim duafa. Nantinya, akan ada pengajian dan bantuan pendidikan untuk mereka.
“Nanti ada semacam bimbel atau belajar bersama di sini. Kemudian, juga ada beasiswa untuk anak-anak ini,” ujarnya.
Kegiatan terakhir menyasar kepada anak-anak muda. Dengan menyediakan berbagai macam pelatihan, khususnya dalam bidang digital.
“Jika di sekitar sini ada anak muda yang belum bekerja, kita ingin mengajak mereka belajar dan ikut pelatihan-pelatihan kerja yang bersifat advokasional yang terkait di bidang digital,” kata Fahry.
“Di sini ada pelatihan bikin website, programming, sosial media dan digital marketing. Jadi ini bisa membuka ruang bagi anak muda untuk meraih peluang karir yang lebih baik,” terang dia.
Dia berharap, ke depan Rumah Keluarga Berdaya tidak hanya ada di Kota Depok, tetapi juga di Kota-kota lainnya. Hingga saat ini dengan kolaborasi bersama Rumah Zakat, pihaknya sudah membuka titik pemberdayaan di dua kota, yaitu di Depok dan Bogor.
“Di setiap titik, sudah ada 25 keluarga atau janda duafa dan untuk anak-anaknya ada sekitar 50 orang. Kita juga sedang berupaya merangkul 360 pemuda yang ada di sekitar sini. Jadi di setiap titik hampir 400 orang lebih,” jelas Fahry.
“Semoga kita bisa membuka Rumah Keluarga Berdaya di titik lainnya,” tutup dia. (JD09/ED 02)