pojokdepok.com -, Pakar hukum tata negara Refly Harun mengimbau Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempermasalahkan tudingan yang disampaikan Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha.
Giring sebelumnya menyebut Anies sebagai pembohong. Dia tidak ingin Indonesia jatuh di tangan Anies.
“Saya imbau Anies Baswedan tidak mempermasalahkan (tudingan Giring),” tutur Refly sebagaimana dikutip pojokdepok.com – dari video yang tayang di channel Youtube pribadinya, Selasa (21/9/2021).
Refly berpesan agar Anies menjaga marwahnya. Dia tidak ingin Anies seperti para pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Kualitas Anda harus berbeda dengan para pembantu Presiden Jokowi yang cepat sekali marahnya dengan mengadukan rakyat mensomasi rakyat dan bahkan mengadukannya ke polisi,” tutur Refly.
Selain itu, Refly berharap pendukung Anies harus berbeda dengan pendukung Presiden Jokowi yang mudah sekali mengadukan orang ke polisi.
“Mungkin karena mereka (pendukung Jokowi) berpikir polisi itu milik mereka mungkin. Padahal penegak hukum adalah milik rakyat Indonesia, milik negara. Karena Polri itu Kepolisian Negara Republik Indonesia, bukan kepolisian pendukung Jokowi,” ucapnya.
Sebelumnya, Giring lewat sebuah video yang ditayangkan di akun Twitter @psi_id menjelaskan, dalam krisis, seorang pemimpin adalah panglima yang mengambil tanggung jawab, dan menyampaikan ke publik secara transparan.
“Gubernur Anies Baswedan bukanlah sebuah contoh orang yang bisa mengatasi krisis. Indikator utama dalam menilai kegagalan Gubernur Anies Baswedan adalah melihat bagaimana cara Gubernur DKI Jakarta membelanjakan uang rakyat selama pandemi,” kata Giring.