Sekda Bang SS Sebut Ekonomi Kreatif Jadi Kekuatan Baru di Depok

pojokdepok.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri menghadiri Workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia yang digelar Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) di Aula Serbaguna Lantai 10 Gedung Dibaleka 2, Sabtu (22/07/23).

Pada kesempatan itu, Sekda Kota Depok yang kerap disapa Bang SS (Supian Suri) menuturkan, Kota Depok memiliki sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Hal itu terbukti dengan banyaknya komunitas yang bergerak di bidang ekonomi kreatif (ekraf).

Hadirnya komunitas ekraf ini membawa dampak positif sekaligus kekuatan baru untuk kemajuan pembangunan di Kota Depok. Salah satunya membantu Pemerintah Kota (Pemkot) Depok masuk nominasi jejaring UNESCO Creative City Network (UCCN) 2023.

“Kami yakin karena banyak potensi di Depok, tinggal bagaimana komunitas ini benar-benar terbangun bersinergi (terbentuk ekosistem),” kata Bang SS saat konferensi pers, usai acara tersebut.

Dari 17 subsektor ekonomi kreatif di Indonesia, Kota Depok mengandalkan tiga subsektor unggulan yang berkembang pesat saat ini, yakni kuliner, fashion, dan kriya.

Namun sejak 2018, Kota Depok telah mengikuti penilaian mandiri kabupaten/kota kreatif Indonesia dengan subsektor unggulan Aplikasi dan Pengembangan Permainan (Game). Subsektor unggulan ini mengantarkan Kota Depok masuk nominasi UCCN 2023.

Bang SS mengungkapkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sangat bangga bisa ditunjuk Kemenparekraf untuk masuk ke jejaring kota kreatif dunia.

“Saya mewakili Pak Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok mengucapkan terima kasih telah memberikan kesempatan kepada Depok masuk nominasi jejaring kota kreatif dunia,” ucapnya.

“Kami di Pemkot Depok siap mengikuti arahan Pak Menteri untuk mewujudkan kemajuan ekraf,” paparnya.

Untuk diketahui, sebanyak 200 orang mengikuti workshop Peningkatan Inovasi dan Kewirausahaan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia. Kota Depok merupakan kota ke-22 yang ditunjuk menggelar workshop tersebut. (JD 05/ED 02)