pojokdepok.com –, Mantan peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Tama S Langkun memperkuat sruktur kepengurusan Partai Persatuan Indonesia atau Perindo.
Kabar aktivis antikorupsi Tama S Langkun bergabung dengan Perindo dibenarkan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Minggu (3/4/2022).
“Benar, dia (Tama) bergabung di Perindo,” kata Rofiq singkat.
baca juga:
Rofiq menyebut Tama mendapatkan posisi penting yakni juru bicara nasional dan merangkap ketua bidang hukum dan HAM DPP Perindo.
Tama dilantik langsung oleh Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di Kantor DPP Partai Perindo, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Jumat (1/4/2022).
Pelantikan Tama disaksikan para pengurus milenial dan generasi Z DPP Partai Perindo, termasuk Ketua DPP Partai Perindo bidang Ekonomi Digital dan Kreatif Angela Tanoesoedibjo.
Kehadiran Tama memperkuat barisan pengurus partai pimpinan Hary Tanoe dalam menyongsong Pemilu 2024. Sebelumnya, Perindo juga melantik mantan Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Perindo Bidang Pemilu.
Diketahui, Tama merupakan aktsudah terlibat dengan aktivitas ICW sejak menjadi Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Jayabaya. Namun pada 2021 dia menyampaikan pengunduran dirinya dari ICW. Dia kemudian menjadi tenaga ahli di Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Tama terakhir kali menjabat sebagai Ketua Divisi Korupsi Politik di ICW. Pada 2010, ia diserang empat orang tak dikenal di Jalan Duren Sawit Tiga, Jakarta Selatan.
Saat itu ia bersama rekannya, Khaddafi, dalam perjalanan pulang menonton pertandingan Piala Dunia. Tama mengalami luka bacok dan memar serius di tubuhnya. Serangan terhadap Tama diduga terkait dengan laporannya ke KPK soal rekening mencurigakan sejumlah perwira Polri.[]

