pojokdepok.com -, Pengamat politik Adi Prayitno menilai ada pesan khusus dari kehadiran Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa mengawal keberangkatan Presiden Joko Widodo ke Eropa.
Menurut dia, kehadiran Andika mengawal keberangkatan Jokowi di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada Jumat (29/10) untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20) di Roma, Italia sebagai simbol suksesi menjadi Panglima TNI.
Seperti diketahui, Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto akan pensiun November ini. Tiga kepala staf yang ada saat ini disebut calon pengganti Hadi. Ketiganya yakni KSAD Andika Perkasa, KSAL Laksamana Yudo Margono, dan KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo.
Namun kepergian Presiden Jokowi ke forum KTT di Roma dari Bandara Soetta yang turut diantar oleh Andika dianggap Adi Prayitno sebagai pertanda siapa yang bakal diangkat menjadi Panglima.
Jokowi sendiri meningalkan tanah air diantar oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan KSAD Jenderal Andika Perkasa. Sedangkan, tak tampak Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
“Kode keras panglima TNI baru,” tulis Adi di Twitter @Adiprayitno_20 seperti dilihat redaksi, Senin (1/1/2021).
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini mengatakan Jokowi adalah orang Jawa. Banyak pesan politik yang dia sampaikan dengan simbol, gestur, dan bahkan candaan. Sering pula manuvernya di luar pakem.
“Politik Jawa itu penuh simbol. Pesan yg disampaikan ketap tak langsung. Banyak pake isyarat, simbol, dan lainnya. Termasuk kode-kode presiden soal Panglima TNI yang baru,” cuitnya.[]